Hai sobat muslimin dan muslimah kali ini bertemu lagi dengan pembahasan pengertian wudhu, wudhu dan alasan wudhu. Wudu tentu bukan hal gres yang kita dengar apa lagi yang kita lakukan hal baru, semua muslim harus tahu mekanisme wudhu tapi tahukah anda sobat wacana arti wudu itu sendiri? ... tidak harus tahu pengertiannya? .. yah kita sangat sulit menafsirkan wudu itu sendiri ketika kita selalu melaksanakan wudhu. Pengertian wudu yaitu membasuh pecahan tubuh tertentu dengan maksud menghilangkan hadas kecil. Lihat juga Syarat alasannya yaitu dan tata cara berwudhu menyerupai yang ada dibawah ini..
1. Syarat-Syarat Berwudu
Syarat wudu, antara lain...
- Beragama Islam
- Mumayiz (cukup dewasa)
- Tidak berhadas besar
- Memakai air yang suci dan menyucikan
- Tidak ada sesuatu yang menghalangii sampainya air ke kulit, menyerupai cat, getah dan sebagainya.
2. Sebab-Sebab Wudu
Sebab-sebab berwudu, antara lain
- Apabila kita akan melaksanakan salat
- Sahnya salat harus higienis badan, pakaian, dan daerah dari najis
- Hilang nalar yang disebabkan mabuk
3. Cara-Cara Bewudu
Cara berwudu terbagi atas dua cara berwudu umum dan cara berwudu sunnah, antara lain sebagai berikut..
a. Cara Berwudu Umum
Cara berwudu secara umum, antara lain...
- Niat wudu lantaran Tuhan Swt.
- Membasuh muka
- Membasuh kedua tangan hingga dengan siku
- Mengusap sebagian kepala
- Membasuh kedua kaki hingga dengan mata kaki
- Tertib
b. Sunah Berwudu
Sunah wudu, antara lain...
- Membaca basmalah
- Membasuh kedua telapak tangan hingga pergelangan tangan
- Berkumur dan membersihkan lubang hidung
- Membasuh kedua tangan hingga siku
- Membasuh muka
- Mengusap kepala dan daun telinga
- Membasuh kedua kaki hingga mata kaki
- Mendahulukan pecahan kanan
 |
4. Yang Membatalkan Wudhu
1. Keluar sesuatu dari qubul dan dubur , contohnya buang air kecil maupun besar , atau keluar angin dan sebagainya. Sebagaiman hadits Rasulullah saw, :
“Allah tidak menrerima shalat di antara kau jikalau berhadas, sehingga lebih dahulu dia berwudhu”. (HR. Bukhari dan Muslim)
2. Hilang nalar alasannya yaitu absurd , pingsan , mabuk , dan tidur nyenyak.
3. Tersentuh kulit antara pria dan wanita bukan muhrimnya dengan tidak menggunakan tutup, (muhrim artinya keluarga yang dilarang dinikah ).
4. Tersentuh kemaluan (qubul dan dubur) dengan tapak tangan atau jari-jarinya yang tidak menggunakan tutup (walaupun kemaluannya sendiri). Hadits Rasulullah saw dari Busrah binti Shafwan r.a. bergotong-royong Rasulullah saw bersabda :
“Barang siapa yang menyentuh kemaluannya hendaklah dia berwudhu”. (H.R. Lima Ahli Hadits)
Demikian artikel tentang Pengertian Berwudhu, Syarat, Rukun, Sebab dan Cara-Cara Berwudhu (wudhu) agar bermanfaat. terim kasih
Belum ada tanggapan untuk "Pengertian Berwudhu, Syarat, Rukun, Alasannya Ialah Dan Cara-Cara Berwudhu (Wudhu)"
Posting Komentar