Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengertian, Fungsi, Dan Teori Administrasi Sumber Daya Manusia

Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengertian, Fungsi, Dan Teori Manajemen Sumber Daya Manusia- Secara Umum, Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia adalah proses dan upaya untuk merekrut, mengembangkan, memotivais, serta mengevaluasi keseluruhan sumber daya insan yang diharapkan perusahaan dalam pencapaian tujuannya.Dalam hal ini termasuk mulai dari siapa saja yang mempunyai kualifikasi dan pantas menempati posisi di perusahaan (pria di daerah yang tepat). menyerupai yang dipersyaratkan oleh perusahaan untuk bagaimana memenuhi syarat untuk dijaga bahkan ditingkatkan dan dikembangkan dari waktu ke waktu.

Pengelolaan sumber daya insan memainkan tugas penting dalam mewujudkan tenaga kerja produktif, efektif dan efisien. Mengikuti definisi Peter F. Drucker, yang didefinisikan secara efektif di sini sebagai tenaga kerja yang bisa melaksanakan hal yang benar. Setiap tenaga kerja tahu dan bisa memilih, menganalisa, dan melaksanakan apa yang harus dilakukan dalam kaitannya dengan fungsinya dalam perusahaan dan hubungannya dalam mencapai tujuan perusahaan. Sedangkan yang efisien disini dimaksudkan sebagai tenaga kerja yang bisa melaksanakan hal yang benar (melakukan hal yang benar). Artinya, sehabis angkatan kerja mengerti dan bisa mengetahui apa yang seharusnya dilakukan, namun juga tenaga kerja bisa melakukannya dengan benar.

Berdasarkan konsep ini, kunci pengelolaan sumber daya insan yakni bagaimana menemukan atau mendapatkan orang yang terbaik, dan bagaimana cara mempertahankannya. Bagaimana kita mendapatkan orang yang sempurna untuk pekerjaan yang tersedia dalam organisasi bisnis kita, dan bagaimana kita sanggup mempertahankan dan mempertahankannya. Cara mendapatkan dan merawat orang yang sempurna supaya bisnis yang kita jalani memerlukan proses mulai merencanakan, bangkit untuk mengasuh orang yang tepat. Secara mekanis, keseluruhan proses ini disebut proses pengelolaan sumber daya manusia.

Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia 

Inilah teori pengelolaan sumber daya insan sebagai berikut ..

a. Kinerja karyawan
Kinerja yakni penampilan karya seseorang dalam bentuk kualitas atau kuantitas dalam sebuah organisasi. Kinerja display individu serta kelompok kerja karyawan. Hal penting dalam kinerja yakni tujuan, ukuran, dan penilaian. Menentukan tujuan masing-masing unit organisasi merupakan taktik untuk meningkatkan kinerja. Tujuan memperlihatkan instruksi bendungan memengaruhi bagaimana sikap pekerja yang diharapkan organisasi terhadap masing-masing personil.
Tolak Ukur Kinerja
Dimensi yang dipakai sebagai ukuran kerja berdasarkan Nawawi (2000: 97) yakni sebagai berikut ..
1. Tingkat kemampuan kerja (competence) dalam melaksanakan pekerjaan baik didapat dari hasil pendidikan maupun pembinaan serta menjadi sumber pengalaman kerja.
2. Tingkat kemampuan direktur dalam memperlihatkan motivasi kerja, sehingga pekerja sebagai pekerja perorangan dengan perjuangan maksimal, yang memungkinkan tercapainya hasil sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.

b. Kompensasi
Kompensasi merupakan salah satu faktor yang secara eksklusif atau tidak eksklusif menghipnotis kinerja pegawai tinggi dan rendah. Karena kompensasi yang harus diberikan kepada karyawan perlu menerima perhatian khusus dari administrasi keagenan sehingga motivasi karyawan sanggup terjaga dan kinerja karyawan diharapkan terus meningkat. Kompensasi eksklusif terdiri dari gaji, tunjangan transportasi, tunjangan hari raya, upah lembur, dan tunjangan eksklusif lainnya. Sedangkan kompensasi tidak eksklusif terdiri dari promosi posisi, asuransi, tunjangan kerja, dan mutasi.

Sistem kompensasi yakni memperlihatkan kepada karyawan berdasarkan kinerjanya. Sistem kompensasi meliputi (1). Piecework, (2) Komisi, (3) Bonus, (4) bagi hasil, (5) untuk produksi. Sistem kompensasi merupakan salah satu alat untuk memotivasi karyawan yang bertujuan mencapai setel. Umumnya, kompensasi dihargai dari sikap kerja individu, tapi ada kelompok.

c.Kompetensi
Kompetensi yakni karakteristik dasar yang terkait dengan peningkatan kinerja individu atau tim. Pengelompokan kompetensi terdiri dari pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan. Kompetensi karyawan diharapkan untuk mengidentifikasi pekerjaan sesuai dengan kinerja yang diharapkan. Kompetensi tingkat karyawan yakni sebagai berikut.

  • Flexibility, yakni kemapuan untuk melihat perubahan sebagai salah satu kesempatan yang menggembirakan ketimbang sebagai ancaman.  
  • Information seeking, motivation, and ability to learn, yakni kemampuan mencari kesempatan mencar ilmu wacana keahlian teknis dan interpersonal. 
  • Achievment motivation, yakni kemampuan berinovasi sebagai peningkatan kualitas, dan produktivitas. 
  • Work motivation under time pressure, yakni kemampuan menahan stres dalam organisasi, dan kesepakatan dalam menuntaskan pekerjaan 
  • Collaborativeness adalah kemampuan pegawai untuk bekerja secara kooperatif di dalam kelompok. 
  • Customer service orientation yakni kemampuan melayani konsumen, mengambil insiatif dalam mengatasi persoalan yang dihadapi konsumen.

d. Komitmen Pegawai
Komitmen pegawai yakni kekuatan relatif dari identifikasi dan keterlibatan individu kepada organisasi tertentu. Komitmen dipengaruhi oleh empat faktor utama yaitu sebagai berikut...
1). Visiblitas, yakni sikap yang sanggup diamati oleh orang lain. Cara sederhana untuk menciptakan individu mempunyai kesepakatan pada organisasi yakni dengan melihat santunan kepada organisasi beserta tujuan-tujuannya. Visibilitas harus dikombinasikan dengan ketegasan. 
2). Ketegasan, yakni individu tidak sanggup menyangkal sikap yang terjadi. Ketegasan sikap tergandung atas dua faktor yaitu diamati dan terang tidak samar-samar. Kalau sikap yang tidak sanggup diamati kecuali dengan cara merujuk maka hal ini kurang jelas. 
3). Keteguhan Perilaku, yakni permanen, tidak sanggup ditarik kembali atau dibatalkan
4). Kemauan pribadi yang mengikat karyawan pada tindakannya, yakni tanggung jawab pribadi. Tingkat kemauan dari tindakan bekerjasama dengan 1. pilihan, 2 adanya tuntutan eksternal untuk bertindak, 3. adanya dasar ekstrinsik untuk bertindak, dan (4). adanya kontributor untuk bertindak. 
 
e. Kepemimpinan 
Kepemimpinan yakni kemampuan untuk memperlihatkan semangat kepada orang dan membujuk anggota organisasi supaya bergerak menuju arah yang diinginkan. Sebagai pemimpin ada yang efektif dan ada yang juga tidak. Efektif atau tidak efektif seorang pemimpin ditentukan atas dua faktor yaitu 1. karakteristik kepemimpinan menyerupai dalam teori sifat kepemimpinan (trait theory), dan karakteristik pribadi contohnya kemampuan mental yang superior, kemantangan emosi, dorongan emosi, keterampilan pemecahan masalah, keterampilan manajerial, dan keterampilan kepemimpinan. 
Esensi kepemimpinan intinya yakni membantu supaya menampilkan potensi terbaiknya untuk kepentingan organisasi. Akan tetapi karakteristik pengikut atau bawahan berbeda satu sama lain, dan sebab itu dalam kepemimpinan meliputi banyak sekali gaya yang sanggup diterapkan atau diaplikasikan.

Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia 

Secara garis besar proses administrasi sumber daya insan dibagi ke dalam lima cuilan fungsi utama yang terdiri dari antara lain sebagai berikut. 
a. Human Resource Planning:  Merencanakan kebutuhan dan pemanfaatan sumber daya insan bagi perusahaan.
b. Personnel Procurement: Mencari dan mendapatkan sumber daya manusia, termasuk di dalamnya rekrutmen, seleksi dan penempatan serta kontrak tenaga kerja. 
c. Personnel Development: Mengembangkan sumber daya manusia, termasuk di dalamnya agenda orientasi tenaga kerja, pendidikan dan pelatihan. 
d. Personnel Maintenance: Memelihara sumber daya manusia, termasuk di dalamnya pemberian penghargaan, insentif, jaminan kesehatan dan keselamatan tenaga kerja dan lain sebagainya.  
e. Personnel Utulization: Memanfaatkan dan mengoptimalkan sumber daya insan termasuk di dalamnya promosi, demosi, transfer, dan separasi. 

 Dan Teori Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengertian, Fungsi, Dan Teori Manajemen Sumber Daya Manusia

Demikianlah isu mengenai Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengertian, Fungsi, & Teorinya. Semoga teman-teman sanggup mendapatkan dan bermanfaat bagi kita semua baik itu pengertian administrasi sumber daya manusia, fungsi administrasi sumber daya manusia, teori-teori administrasi sumber daya manusia. Sekian dan terima kasih. 

Tag: Pengertian Manajemen dan Fungsi Manajemen
Pengertian Manajemen, Fungsi, Unsur, Prinsip & Bidang
Manajemen Pemasaran: Pengertian, Fungsi, Unsur & Tugasnya
Pengertian Produksi, Faktor-Faktor, Proses & Tujuannya
Prinsip-Prinsip Ekonomi & Contoh Penerapannya

Postingan terkait:

Belum ada tanggapan untuk "Manajemen Sumber Daya Manusia: Pengertian, Fungsi, Dan Teori Administrasi Sumber Daya Manusia"

Posting Komentar